Tersorok di Hari Tua


Di Pulau Mencadas, bertemu kawan lama


Aku tak mengira di pulau terpencil nun jauh dari keramaian kota Batam, bertemu dengan teman lama yang dah lama tak bersua, manalah ku tahu dia ada disana, kemarin di hari Kamis 25 Desember 2008 bersama rombongan anak-anak pekerja PT Panasonic yang lagi buat acara wisata dakwah, aku bertemu dengan nya.

Namaku Atmo dulu tahun 1986 buat tambahan gedung Rumah Sakit Otorita Batam, "di Sekupang lho" ujar nya tertatih tatih mengingatkan, setelah kuingat siapa dia senyum nya mengambang, terlihat tinggal beberapa gigi di rahang.
Pak Atmo teman pak Sumadi, rambutnya telah memutih tumbuh jarang, dengan celana pendek dia hendak bangkit tapi agak kepayahan.

Di Pulau Mencadas masih dalam kelurahan Air Raja Kecamatan Galang Kota Batam, bersama isteri yang sudah tua cerewet nya nauzubillah, mereka masih setia menunggu 2 ekor Lumba-Lumba majikan.

Kontraktor sukses di zaman nya dulu kini tinggal kenangan, 3 bulan ke depan pak Atmo tak tahu lagi hendak kemana, karena tempat kerja nya sekarang menjaga Dolphin-Dolphin yang akan segera dibawa ke Bali mem PHK nya.

"Ya sudah pak Atmo ke Bengkong saja, kita berkumpul disana" hiburku kepadanya, tersungging seulas senyum pasrah.

Hem tak usah cerita zuriat kepada pak Atmo, kata pak Atmo sembari menunjukkan tempat sholat Asyar dan arah kiblatnya.
Petang itu kami berpisah, sampai jumpa di Batam ujarku bukan sekedar tuk pelipur lara.

0 Response to "Tersorok di Hari Tua"

Post a Comment